dr Susanti Diwakili Asisten II Kunjungan Pembinaan ke SMA Kalam Kudus

 

Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA diwakili Asisten II Bidang Perekonomian Zainal Siahaan SE MM
memberikan Penguatan Ideologi Pancasila melalui Kunjungan Pembinaan ke SMA Swasta Kalam Kudus Pematang Siantar, di Jalan Pane, Selasa (15/11/2022) pagi.
.
Di awal acara, Kepala SMA Swasta Kalam Kudus Pematang Siantar Paulina Oskar mengaku sangat bangga dan bersuka cita atas kehadiran perwakilan Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar untuk memberikan pembinaan penguatan Ideologi Pancasila kepada pelajar-pelajar SMA yang merupakan generasi penerus bangsa.

“Sebagaimana kita ketahui, ketahanan ideologi Pancasila menghadapi ujian dan tantangan di era globalisasi dengan masuknya ideologi alternatif ke sendi-sendi bangsa melalui media informasi yang dapat dijangkau oleh seluruh anak bangsa, seperti radikalisme, terorisme, dan hedonisme. Menghadapi situasi dan kondisi yang sangat kompleks ini, Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa mampu menjadi filter menghadapi dampak negatif, sekaligus memberi inspirasi dan mengisi kembali ruang-ruang kosong kejiwaan manusia Indonesia dengan nilai-nilai Pancasila dan membangun kembali kehidupan bersama secara damai, harmonis, dan sejahtera di tengah-tengah ke-Bhinekaan lokal dan ke-Bhinekaan global,” terangnya.

Para pelajar, lanjutnya, harus bersyukur karena dapat mengikuti pembinaan.

“Setelah mengikuti pembinaan ini, yang paling penting kuncinya adalah mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kita sehari-hari,” sebutnya.

Sementara itu, dr Susanti dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Perekonomian Zainal Siahaan menerangkan, Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pada Pasal 3 disebutkan, tujuan pendidikan diselenggarakan agar setiap individu dapat menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

“Kurikulum Merdeka yang dicanangkan oleh Kemendikbudristek menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia agar sesuai dengan kebutuhan zaman. Dalam Kurikulum Merdeka, siswa tidak hanya dibentuk untuk menjadi cerdas, namun juga berkarakter sesuai nilai-nilai Pancasila. Di dalam Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, Profil Pelajar Pancasila adalah pelajar Indonesia yang sepanjang hayat berkompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila,” jelasnya.

Di lain sisi, Profil Pelajar Pancasila juga mencakup mengenai kemampuan pelajar untuk memiliki paradigma berpikir yang terbuka terhadap perbedaan dan kemajemukan. Pelajar Pancasila harus memiliki kepedulian pada lingkungannya dan menjadikan kemajemukan yang ada sebagai kekuatan untuk hidup bergotong royong.

Disampaikan, ada enam elemen atau dimensi profil pelajar Pancasila yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya yaitu Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia; Berke-Bhinekaan Global; Gotong-royong; Mandiri; Bernalar Kritis; dan Kreatif.

 

Profil Pelajar Pancasila diharapkan dapat berjalan dengan baik, sehingga menjadikan pelajar Indonesia memiliki kualitas yang dapat bersaing secara nasional maupun global. Untuk mencapai hal tersebut, tentunya diperlukan usaha dan kerja sama semua pihak, mulai masyarakat, sekolah, dan orangtua.

“Yang tidak kalah penting, pelajar Indonesia harus memiliki motivasi tinggi untuk lebih maju dan berkembang menjadi pelajar berkualitas internasional dengan karakter nilai kebudayaan lokal. demi terwujudnya Siantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas,” sebutnya.

Selanjutnya Asisten Perekonomian Zainal Siahaan bersama Kapolres Pematang Siantar, AKBP Fernando SH SIK dan mewakili Dandim 0207/Simalungun menyerahkan buku tentang Pancasila, roll banner, brosur, leaflet, dan stiker kepada Kepala SMA Swasta Kalam Kudus Paulina Oskar.

Kemudian, Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando memberikan pemaparan tentang Bahaya Narkoba kepada pelajar SMA Swasta Kalam Kudus.

Dilanjutkan pemaparan Dandim 0207/Simalungun diwakili Kasdim 0207/Simalungun Mayor Inf Margana tentang penguatan ideologi Pancasila.

Turut hadir, Kasipidum Kejaksaan Negeri Kota Pematang Siantar Edy Tarigan dan Kasat Narkoba Polres Pematang Siantar AKP Rudi Panjaitan. (*)